Banyak Skandal Asmara, Usaha Restoran Paling Menjanjikan

Peruntungan di Tahun Tikus Logam menurut Ahli Feng Shui, Sunadi

Sunadi menjelaskan Feng Shui di tahun shio tikus logam besar di kantornya, Sabtu (11/1/2020).

Di balik kerasnya tahun shio tikus logam besar, ada peluang kemakmuran. Usaha berunsur api, seperti energi, pembangkit listrik, restoran, dan hiburan yang
paling beruntung.

Rumahku adalah istanaku. Suatu ungkapan bijak yang sering kita dengar.
Rumah mewah maupun rumah sederhana tetaplah rumah, tempat tinggal dimana kita
lebih banyak tinggal di dalamnya. Dari lahir, tumbuh remaja, membangun rumah tangga hingga ke akhir hayat.

Namun, rumah atau tempat usaha seperti apa yang membuat penghuninya menjadi seperti raja?

Rumah atau tempat usaha yang membawa penghuninya mendapat banyak keberuntungan menurut ahli feng shui,
Sunadi yang embel-embel di belakang namanya cukup panjang, yakni SE, S.Akt,
SH, MH, BKP, CLA, CPL, CPCLE

Ditemui di kantornya di Kompleks Ruko Permata Niaga Blok C Nomor 2 & 3 Bukit Indah Sukajadi, Batam, Sabtu (11/1), Sunadi menyambut ramah kedatangan koran ini.
Berbusana ceongsham merah menyala dengan motif naga dipadu dengan celana
hitam, membuka bincang santai dengan menanyakan kabar.

Sunadi merupakan salah satu ahli Feng Shui yang dipunyai kota industri ini. Sejak 1993 silam, ia sudah menyeriusi ilmu arsitektur Tiongkok kuno.
Banyak negara yang telah ia singgahi untuk berguru kepada master Feng Shui.
Seperti Hongkong, Singapura, Malaysia, dan Taiwan.

“Saya pernah berguru kepada Guru Yap Cheng Hai di Kuala Lumpur, Malaysia,
sekarang sudah almarhum. Dua tahun saya belajar di sana dengan sistem modul.
Ada lima modul, praktik lapangan dua minggu di Genting Highland. 2002
diwisuda,” tuturnya.

Itu pun tak membuatnya puas. Setelah diwisuda ia memperdalam ilmu feng shuinya secara private kepada Guru Yap Cheng Hai dan lanjut berguru ke Hongkong dan Taiwan.

Tahun ini adalah tahun shio tikus logam besar. Batang langit berunsur Logam dan Cabang Bumi berunsur Air (Tikus), kedua unsur tersebut adalah harmonis, karena logam menghasilkan air.
Namun, di keharmonisan tersebut terdapat kekerasan, karena unsur Logam besar
memiliki karakter yang sangat keras.
Sehingga menurut  Sunadi, tahun ini adalah tahun yang keras. Orang yang lahir dengan
unsur logam besar akan punya karakter yang keras dan berwibawa besar. “Secara
global (politik) hawanya keras. Kalau ada demo, demonya brutal,” ujar pria yang
pernah mengasuh rubrik tanya jawab Feng Shui di Batam Pos antara tahun 2000-2002
ini.

Tikus, menurutnya adalah binatang yang lincah dan cerdik. Namun, di balik itu, tikus
juga punya sifat bunga persik. “Bunga persik itu menandakan banyak skandal asmara. Bad romance istilahnya. Artinya tahun ini bakal banyak skandal asmara,”
jelasnya.

Sunadi mengatakan tahun tikus logam dapat memengaruhi lima unsur; yakni api, tanah,logam, air, dan kayu. Peranguhnya berbeda-beda.

Di bidang usaha misalnya. Usaha yang paling menguntungan adalah usaha yang
mengandung unsur api, contohnya restoran, pembangkit listrik, dan hiburan.

Peringkat kedua adalah unsur tanah. Tikus sendiri, katanya, adalah unsur air. Sedangkan air diserap tanah.

Usaha yang termasuk dalam unsur tanah adalah developer, real estate, jasa keuangan, asuransi, pertambangan, perangkat lunak komputer, dan teknologi.

“Yang ketiga unsur logam. Masih dalam bentuk investasi, misalnya otomotif, engineering, perbankan, dan perhiasan,” bebernya.

Peringkat keempat adalah air. Yang termasuk dalam kategori air adalah usaha pengiriman, transportasi, dan komunikasi.

Dan yang terakhir adalah kayu. Menurutnya, usaha yang kurang beruntung di tahun ini adalah unsur air dan kayu.
“Ini yang terlemah. Artinya usahanya cukup kompetitif. Contohnya usaha di bidang travel, fashion, media, buku, perabot, dan lingkungan,” beber bapak tiga anak ini.

Namun, lanjut Sunadi, penilaian tadi merupakan aspek langit (takdir nasib).
Sedangkan untuk menyimpulkan secara holistik harus dihitung dari tiga aspek, yaitu
aspek langit, bumi, dan aspek manusianya.
Untuk mendapat nilai sempurna, komposisinya harus seimbang 1/3 aspek langit, 1/3 aspek bumi, 1/3 aspek manusianya.

“Namun, pada umumnya bagi orang Chinese berprinsip, unsur langit 30 persen, 70 persennya adalah perjuangan. Perjuangan tanpa menyerah,” ungkap dia.

Secara perhitungan, lanjutnya, shio kuda lebih berat di tahun ini karena berhadap-
hadapan dengan shio tikus. Shio tikus di utara (kehadiran Tai Sui), shio kuda di
selatan. Sehingga Shio Kuda adalah berseberangan/Chiong Tai Shui.

Di antara orang yang bershio Kuda adalah mereka yang lahir  di tahun 1954, 1966, 1978, 1980, 1992. Berat ringannya tergantung tanggal lahir secara individual.

Kalau faktor feng shui-nya, misalnya renovasi rumah, Sunadi menyarankan agar tidak bongkar-bongkar atau paku-paku di bagian utara, timur, dan selatan. Jika dipaksakan hasilnya akan kurang maksimal atau terjadi kemalangan.

“Kalau memang harus merenovasi pilihlah waktu atau hari, dengan metode Xuan Kong
Da Gua (64 Hexagram),” ucapnya.

Namun, lanjut dia, sebenarnya di Selatan lebih berat. Pasalnya , di Selatan ada San Sha
yaitu tiga energi negatif yang sangat kuat. “Bentuknya segi tiga. Tiga titik berkombinasi jadi satu menghantam ke arah Selatan. Sedangkan di Timur ada bintang 5, bintang bencana yang sangat ditakutkan,” tuturnya.

Tapi, dengan metode feng shui bisa menaklukkan energi negatif tersebut. Jika diperhitungkan dengan tepat maka bisa sebaliknya. Energi negatif bisa menjadi energi positif. “Ada istilah ‘Neng dou sha bi da fa‘, artinya mampu melawan
sha niscaya makmur atau kaya. Jadi, ada solusinya,” katanya.

Sunadi mengatakan dasar untuk menentukan arah adalah Kompas Feng Shui yang dikenal dengan istilah Luo Pan. Kompas ini telah dimasukkan berbagai rumus Fengshui sesuai sistem yang digunakannya.

Lalu, bagaimana agar usaha yang kurang beruntung menjadi beruntung di tahun tikus ini? “Baik usaha yang termasuk unsur beruntung ataupun kurang beruntung,
dapat menggunakan salah satu metode Feng Shui, yaitu dengan mengaktifkan bintang 8 yang akan hadir di sektor Barat Laut.

Perubahan energi Feng Shui mulai 4 Februari 2020,” beber suami dari Erma Yudiawati ini. (yusuf hidayat)

*Terbit di Batam Pos edisi Senin (13 Januari 2020).

~ oleh esont pada Januari 17, 2020.